Sunday, November 29, 2015

Perbedaan Gaya Belajar Pada Anak (Learning Styles for Young Learners)

Perbedaan Gaya Belajar Pada Anak 
(Learning Styles for Young Learners)

Learning style atau gaya belajar setiap individu berbeda, terlebih lagi pada anak atau pembelajar usia muda (Young Learners). Pada dasarnya perbedaan gaya belajar itu terbagi menjadi tiga, yaitu:

Auditory Learners
Auditory Learners merupakan salah satu gaya pembelajaran yang mana anak dengan tipe pembelajaran ini cenderung lebih suka mendengarkan (indera pendengaran yang lebih dominan). Lebih memahami pemaparan guru lewat ceramah. Anak dengan tipe ini akan lebih mengerti dengan cepat suatu pelajaran hanya dengan mendengarkan saja. Bahkan ada beberapa anak dengan tipe ini kurang tanggap atau mengerti suatu pelajaran dikala guru menayangkan sebuah ilustrasi video yang bersifat monoton. Dia malah akan bosan bahkan tertidur. 

Visual Learners
Visual learners merupakan pembelajar yang lebih suka dan lebih tanggap pada gambar. Anak dengan tipe ini paling suka disajikan video atau gambar - gambar yang menarik oleh guruya karena dia akan lebih mudah mengambil pelajaran dari indera penglihatannya. Biasanya anak dengan tipe ini akan mudah bosan jika harus mendengarkan gurunya ceramah didepan kelas. Bahkan mungkin akan tertidur. Anak dengan tipe paling senang bermain warna.

Kinesthetic Learners
Yaitu gaya pembelajaran yang lebih menekankan pada learning by doing, belajar dengan langsung dipraktikan atau didemonstrasikan. Anak dengan tipe ini cenderung sangat aktif. Disaat guru menerangkan dia seperti tidak mau mendengarkan bahkan mungkin akan lari - lari didalam kelas dan mengganggu temannnya. Tapi jika saatnya pelajaran olahraga dimulai, dia akan sangat antusias karena dia suka bergerak dan melakukan aktivitas fisik. 


Apapun gaya belajar anak, seyogyanya guru tahu kebutuhan belajar muridnya. Jangan menggunakan satu tipe pembelajaran yang itu - itu saja. Guru harus berani bermain metode pembelajaran yang menggabungkan dua atau lebih gaya belajar anak agar goal atau tujuan pembelajaran terpenuhi. Jika hanya menayangkan video dan berceramah saja maka lama kelamaan guru bisa saja digantikan dengan gadget. Guru harus mampu mendemonstrasikan materi dengan tepat dan mudah dimengerti. Tinggalkan cara lama mengajar dan buatlah media pembelajaran yang kreatif dan bersifat produk atau praktikan. 


____--Semoga Bermanfaat--____





Kiat, Tips & Trik Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Inggris untuk level Intermediate

Kiat, Tips & Trik Meningkatkan Kemampuan 
Berbahasa Inggris untuk level Intermediate 



Perbanyak Praktek Berbicara Bahasa Inggris

Bahasa bisa karena biasa! Gak bisa hanya menghafal Grammar lalu tiba - tiba anda bisa presentasi di depan teman dengan full English. Berbicara adalah salah satu keahlian berbahasa yang harus diasah. Di Indonesia kita sebagai foreigner learner harus banyak berbicara dalam Bahasa yang sedang dipelajari. Malu adalah tantangan terberat saat anda ingin melakukan ini. Maka buanglah malau pada tempatnya. Speak now! mulailah dengan memasukkan istilah asing yang sedang trend dalam pembicaraan. Memakai accent Bahasa Inggris tapi jangan lebay. Mengunjungi situs penyedia layanan pembelajaran Bahasa Inggris yang mempertemukan sesama membernya. Berteman dengan orang asing dalam social media.  Ajaklah guru anda jika punya untuk mengobrol dalam Bahasa Inggris.

Buatlah Environment atau atmosphere Bahasa Inggris

Buat lingkungan kamu se-Inggris mungkin. Pertama, rubahlah setting Bahasa pada Gadget dan Laptop kamu dengan Bahasa Inggris. Rubah setting Bahasa di Social media kamu juga.

Perbanyak Nonton Film dan Baca Buku

Perbanyak nonton film dan baca buku berbahasa Inggris. Itulah mengapa seorang mania film lebih cenderung pintar berbahasa Inggris ketimbang yang enggak. selain itu banyak buku berbahasa Inggris juga meningkatkan kemampuan reading kamu. Bahkan dari film kita langsung bisa mengikuti gaya berbicara dan budaya terbaru dari tempat asal Bahasa yang ada pada film tersebut.

Ikutan Tes Berkala

Ikutan tes seperti TOEFL secara berkala biar kemampuan Bahasa Inggris kamu terasah dan terus terjaga. Selain itu, kamu bisa membuktikan kalau jika sudah lulus dari tes seperti itu dengan skor yang cukup tinggi berarti kamu sudah minimal mengerti Bahasa Inggris. Lumayan juga kalau mau ngelamar kerja sertifikatnya bisa dipakai :) .

Gabung dengan komunitas Bahasa Inggris

Pengen Bisa Bahasa Inggris ya kamu harus ketemu dan ngobrol langsung sama orang yang bisa bahasa Inggris juga. Jangan sungkan, sudah banyak juga komunitasnya kok!

----Semoga Bermanfaat----
Butuh Motivasi Belajar? Klik